AdvertorialDispora Kaltim

Dispora Kaltim Perkenalkan Olahraga Tradisional Lewat Kolaborasi dengan Dinas Pariwisata

×

Dispora Kaltim Perkenalkan Olahraga Tradisional Lewat Kolaborasi dengan Dinas Pariwisata

Sebarkan artikel ini
Salah Satu Olahraga Tradisional egrang. (Foto: Ist/UpdateNusantara)
Example 468x60

UpdateNusantara.id, Samarinda – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) meningkatkan kolaborasi dengan Dinas Pariwisata dalam memperkenalkan olahraga tradisional ke masyarakat luas melalui berbagai event yang digelar lintas daerah.

Kolaborasi ini, menurut Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dispora Kaltim, A.A Bagus Saputra Sugiarta, telah berjalan dalam beberapa kegiatan, termasuk di Taman Mini Indonesia Indah dan Bali.

“Terbukti, saat ada event dari Dinas Pariwisata, seperti di Taman Mini Indonesia Indah, kami dilibatkan. Baru-baru ini di Bali, kami menampilkan olahraga tradisional seperti egrang, sumpit, gasing, dan blogo,” ujarnya.

Bagus menjelaskan bahwa olahraga tradisional yang ditampilkan mendapat respons positif, khususnya di Bali. Banyak wisatawan asing yang tidak hanya menyaksikan, tetapi juga mencoba permainan tradisional tersebut. Menurutnya, animo masyarakat yang tinggi merupakan dorongan bagi Dispora Kaltim untuk terus mengenalkan kekayaan budaya olahraga nusantara.

“Dengan adanya event seperti ini, masyarakat bisa lebih mengenal olahraga tradisional. Harapan saya, kegiatan ini bisa berlanjut tahun depan, tidak hanya tahun ini,” ungkapnya.

Dispora Kaltim, lanjut Bagus, memiliki program untuk mendorong masyarakat agar gemar berolahraga, termasuk olahraga tradisional. Dalam waktu dekat, pihaknya akan menggelar festival olahraga tradisional yang akan mempertandingkan cabang seperti BMX, sepeda ontel, dan gasing.

Selain memperkenalkan olahraga tradisional, festival ini juga diharapkan mampu meningkatkan kemampuan para atlet daerah melalui penambahan jam tanding. Menurut Bagus, penting bagi para atlet untuk sering berkompetisi guna meningkatkan pengalaman dan keterampilan.

“Kami memperbanyak event kejuaraan agar atlet punya lebih banyak jam tanding,” pungkasnya.

Dengan dukungan berkelanjutan dari pemerintah dan kolaborasi dengan Dinas Pariwisata, Dispora Kaltim berharap olahraga tradisional dapat semakin dikenal dan diminati masyarakat, sekaligus menjadi identitas budaya yang dilestarikan generasi mendatang. (Hsn/Adv/DisporaKaltim)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

+ 78 = 80