AdvertorialDPRD KALTIM

DPRD Kaltim Dorong Diversifikasi Ekonomi, Kurangi Ketergantungan pada Sektor Tambang

×

DPRD Kaltim Dorong Diversifikasi Ekonomi, Kurangi Ketergantungan pada Sektor Tambang

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Firnadi Ikhsan. (Foto: Ist)
Example 468x60

UpdateNusantara.id, Samarinda – Di tengah kekayaan alam yang melimpah, Provinsi Kalimantan Timur masih bergantung berat pada sektor migas dan batubara. Namun, bayangan ketergantungan ini mulai digoyang oleh seruan kuat untuk membangun kekuatan ekonomi baru yang lebih beragam dan berkelanjutan.

Firnadi Ikhsan, anggota Komisi II DPRD Kaltim, menjadi suara lantang di balik dorongan perubahan itu. Menurutnya, Kaltim sesungguhnya menyimpan potensi besar yang belum tergali maksimal di sektor non-tambang, seperti perkebunan, perikanan, dan peternakan.

“Kelapa dan sawit punya pasar bagus, tapi selama ini kita hanya mengirim bahan mentah. Kita perlu industri pengolahan agar nilainya tambah,” kata Firnadi dengan semangat, menyoroti betapa pentingnya mengembangkan industri hilir yang dapat menambah nilai ekonomi daerah.

Tak hanya itu, sektor perikanan dan peternakan pun membuka harapan baru jika dikelola dengan pendekatan modern dan terintegrasi. Firnadi menegaskan, kunci keberhasilan ada pada hilirisasi produk lokal—membangun pabrik briket batubara, pengolahan kelapa terpadu, bahkan industri kimia berbasis gas alam.

“Kaltim jangan terus kehilangan keuntungan karena ekspor bahan mentah. Kalau kita olah sendiri, lapangan kerja bertambah dan pendapatan daerah meningkat,” ujarnya tegas.

Langkah ini bukan semata soal bisnis, tetapi sebuah fondasi ekonomi jangka panjang yang harus dibangun guna menghadapi era transisi energi dan dinamika ekonomi global yang kian menantang.

Firnadi menutup dengan pesan penting: “Kaltim harus berani bergeser dari ekonomi ekstraktif ke ekonomi produktif. Tidak hanya gali sumber daya, tapi olah dan jual dengan nilai tambah yang lebih besar.”

Kini, harapan baru menggeliat di balik potensi-potensi lokal yang selama ini belum dimaksimalkan. Transformasi ini diharapkan membuka jalan bagi Kaltim yang lebih mandiri dan sejahtera. (HM/Adv/DPRDKaltim)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

33 − 28 =