UpdateNusantara.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah memulai pembangunan Jembatan Sebulu dengan target penyelesaian pada tahun 2025. Proyek ini dimulai setelah ground breaking yang diresmikan langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, pada Jumat, 28 Juni 2024, sebagai bagian dari upaya meningkatkan infrastruktur transportasi di wilayah tersebut.
Jembatan Sebulu, dengan panjang mencapai 915 meter, direncanakan akan menghubungkan antara Sebulu Modern dan Serbaya di Kecamatan Sebulu. Langkah ini diharapkan dapat memperlancar arus transportasi dan mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.
“Bupati Kukar, Edi Damansyah, menegaskan bahwa pembangunan Jembatan Sebulu ini sangat penting bagi kemajuan Kabupaten Kukar,” ujar salah satu pejabat terkait. “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan, guna memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat Kukar.”
Saat ini, pengerjaan proyek difokuskan pada pembangunan jalan pendekat sepanjang 2,8 kilometer dengan lebar 25 hingga 30 meter. Pemerintah daerah menargetkan jalan pendekat ini dapat selesai pada Desember 2024 untuk memastikan kelancaran proyek keseluruhan.
“Pemerintah Kabupaten Kukar memastikan bahwa proyek ini akan berjalan sesuai dengan rencana yang telah disusun,” tambah pejabat terkait. “Kami juga meminta dukungan dan kerjasama dari berbagai pihak terkait, termasuk kontraktor, untuk memastikan kelancaran dan kualitas dari pembangunan ini.”
Edi Damansyah juga menyoroti bahwa pembangunan Jembatan Sebulu merupakan harapan besar bagi masyarakat setempat yang saat ini masih mengandalkan feri tradisional untuk aktivitas sehari-hari.
“Dengan beroperasinya Jembatan Sebulu, kami optimis akan ada peningkatan signifikan dalam efisiensi transportasi dan mobilitas di wilayah ini,” ujar Bupati Kukar.
Proyek pembangunan Jembatan Sebulu ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif yang besar bagi perekonomian daerah dan kualitas hidup masyarakat sekitar. (KY/Adv/DiskominfoKukar)