AdvertorialDPRD KALTIM

Seno Mendorong Pemprov Kaltim untuk Mengutamakan Pembangunan Saluran Irigasi Pertanian

×

Seno Mendorong Pemprov Kaltim untuk Mengutamakan Pembangunan Saluran Irigasi Pertanian

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi saluran irigasi di area persawahan. (Foto: UpdateNusantara.id/Ist)
Example 468x60

UpdateNusantara.id, Samarinda – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Seno Aji mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim untuk mengutamakan pembangunan saluran irigasi pertanian di beberapa wilayah Benua Etam

Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini menerangkan, sistem irigasi merupakan bagian yang sangat penting dalam sektor persawahan, sebab peran irigasi sendiri memastikan bagaimana sistem pengairan yang akan mengaliri sawah-sawah disekitarnya.

Lebih lanjut, Seno membeberkan, ada beberapa lokasi yang sudah ditetapkan untuk pembangunan bendungan dan embung, antara lain di Kutai Kartanegara (Kukar) dan Samarinda. Ia berharap, Pembangunan bendungan dan embung itu bisa segera direalisasikan dan dimanfaatkan oleh petani-petani di Kaltim.

“Bendungan dan embung itu penting untuk menyediakan air irigasi yang berkelanjutan untuk petani. Apalagi, beberapa waktu lalu musim kemarau menghampiri Kaltim. Sudah pasti, musim kemarau itu memberikan dampak terhadap hasil-hasil pertanian yang ada. Sehingga, hasil panen tidak maksimal,” bebernya.

Mengenai pentingnya sistem irigasi terhadap sektor pertanian di Kaltim, Seno menegaskan pembangunan irigasi akan menjadi prioritas bersama dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim pada 2024 sampai 2025 mendatang.

“Kami sudah berkomunikasi dengan pak Pj Gubernur, bahwa sektor pendukung ini semestinya sudah menjadi program prioritas,” ujarnya kepada awak media, Selasa (7/11/2023).

Selain itu, Seno juga turut mengapresiasi program-program yang sudah dilakukan oleh Pemprov Kaltim untuk mendukung peningkatan hasil pangan di Kaltim, seperti bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), bantuan bibit, dan lain-lain.

Menurutnya, program-program tersebut sudah mulai menunjukkan hasilnya, seperti kenaikan produksi gabah di Kukar dari tahun 2022 hingga 2023.

“Ini menunjukkan bahwa program yang kita canangkan sudah mulai menunjukkan hasilnya. Meskipun ada penurunan produksi gabah di akhir tahun ini karena musim kemarau, tapi kita optimistis tahun depan akan lebih baik lagi,” tandas Seno. (HM/Adv/DPRDKaltim)

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

27 + = 35