UpdateNusantara.id, Tenggarong – Dinas Pariwisata (Dispar) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berinovasi untuk mengembangkan wisata di kawasan hutan di daerahnya. Kepala Dispar Kukar, Slamet Hadiraharjo mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Kehutanan untuk memanfaatkan 60 persen wilayah Kukar yang merupakan kawasan hutan. Di sana ada banyak destinasi wisata yang menarik, seperti air terjun, sungai, dan hutan tropis.
“Kita ingin mengenalkan keindahan alam Kukar kepada wisatawan, baik lokal maupun asing. Kita juga ingin memberdayakan masyarakat lokal yang tinggal di kawasan hutan dengan melibatkan mereka dalam kegiatan wisata,” papar Slamet, Jumat (17/11/2023).
Slamet mengungkapkan bahwa beberapa kawasan hutan yang sudah menjadi lokasi wisata antara lain di Kecamatan Muara Wis, Kedang Ipil, dan Tabang. Di lokasi tersebut, wisatawan bisa menikmati keindahan alam yang masih alami dan segar.
“Namun, kita masih menghadapi tantangan dalam hal akses jalan dan infrastruktur yang masih kurang memadai. Kawasan hutan yang kita incar untuk wisata berada jauh dari Tenggarong dan membutuhkan biaya yang cukup besar untuk mencapainya. Kita berharap ada dukungan dari pemerintah pusat dan daerah untuk mengatasi masalah ini,” kata Slamet.
Slamet menambahkan bahwa pengembangan wisata di kawasan hutan harus tetap memperhatikan aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. Ia menginginkan wisata di kawasan hutan bisa menjadi salah satu daya tarik Kukar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, baik lokal maupun asing. (RS/Adv/DisparKukar)