UpdateNusantara.id, Tenggarong – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan akses keuangan bagi masyarakat desa melalui kerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimtara). Upaya ini diwujudkan dalam bentuk pengembangan Ekosistem Keuangan Inklusif (EKI) di Desa Pela, Kecamatan Kota Bangun.
Asisten III Setdakab Kukar Bidang Administrasi dan Umum, Dafip Haryanto, menyambut baik inisiatif OJK ini saat menerima kunjungan tim OJK Kaltimtara di Kantor Bupati Kukar pada Selasa (25/6/2024). “Kami siap mendukung penuh program ini dan akan berkolaborasi dengan OJK untuk memastikan keberhasilannya,” ujar Dafip.
EKI merupakan program yang bertujuan meningkatkan akses masyarakat desa terhadap layanan keuangan formal, seperti tabungan, kredit, asuransi, dan investasi. Melalui EKI, diharapkan masyarakat desa dapat lebih mudah mengelola keuangan mereka dan memanfaatkan berbagai produk dan layanan keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan.
Deputi Direktur Pengawasan Perilaku PUJK, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen OJK Kaltimtara, Yulianta, menjelaskan bahwa OJK akan melakukan pendampingan intensif kepada masyarakat Desa Pela dalam mengembangkan EKI. “Kami akan melakukan sosialisasi, edukasi, dan pelatihan kepada masyarakat agar mereka memahami manfaat dari layanan keuangan formal dan dapat memanfaatkannya secara optimal,” kata Yulianta.
Yulianta juga menekankan pentingnya peran pemerintah daerah dalam mendukung program EKI. “Kerja sama antara OJK dan Pemkab Kukar sangat penting untuk memastikan program ini berjalan efektif dan memberikan dampak positif bagi masyarakat,” ujarnya. (KY/Adv/DiskominfoKukar)
